Puisi Rindu Berceloteh - Oleh Arsya Malewa

Posting Komentar

Berikut ini adalah puisi tentang rindu dengan judul puisi rindu berceloteh, bagaimana kata kata rindu dan kerinduan dalam bait puisi rindu yang dipublikasikan Katabijake.com .

Untuk lebih jelasnya cerita puisi rindu dan kata kata tentang rindu dalm bentuk bait puisi, disimak saja berikut ini puisi berjudul rindu berceloteh

PUISI RINDU BERCELOTEHOleh: Arsya Malewa

Seperti biasa …
Ragaku masih merangkul rindu
Dan mata ini masih asyik bersegama dengan rinainya
Mencʋmbu tiap tetes yang hadir secara tiba tiba
Menyetʋbuhi buliran yang tak ada habisnya

Mendung kelabu menggantung di birunya langit pagi ini
Angin bertiup kencang seolah ingin menghapus rindu ini tanpa sisa
Aku masih tertegun di seba lik jeruji jendela besi
Menatap pilu burung yang enggan menyampaikan salamku pada sang empunya rasa

Helaan napas tersangkut pada patahan ranting di seonggok antung
Rindu ini sangatlah naif …
Memucat di labirin waktu yang kelam
Bergulung pada arus gelombang semu
Mengapung dan tenggelam tanpa mengerti sakit yang diakibatkan

Dalam pelukan gerimis kusamarkan sebuah isakan
Ku telʌnjangi celotehan detak yang tak beraturan
Seketika aku tersudut pada gerbang kepedihan
Ya … beranda hati ini tak mampu menahan sesaknya rindu yang tak berkesudahan

Demikianlah tentang Puisi Rindu Berceloteh baca juga puisi puisi cinta atau puisi sedih karena rindu yang telah dipublikasikan Katabijake.com sebelumnya, semoga Puisi Rindu Berceloteh dapat menghibur pembaca yang mungkin saat ini sedang merasakan kerinduan.

Materi Sekolah Lengkap


Materi Kelas 4


Materi Kurikulum Merdeka Kelas 7


PTS 12 2023


CP


Related Posts

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter

Iklan