Soal IPS Kelas 7 Bab 2 Interaksi Sosial Dan Lembaga Sosial - Soalpoint

Berikut ini Soal IPS Kelas 7 Bab 2 Interaksi Sosial Dan Lembaga Sosial sesuai dengan Uji Pemahaman Materi Bab 2.

A. Uji Pemahaman Materi Soal IPS Kelas 7 Bab 2 Interaksi Sosial Dan Lembaga Sosial

1. C. interaksi sosial

2. C. kontak dan komunikasi

3. B. orang perorangan

4. A. dua orang anak saling bersalaman dan saling berbicara

5. D. asimilasi

6. B. imitasi

7. A. gotong royong

8. B. keluarga

9. C. ekonomi

10. D. pendidikan berlangsung di keluarga

B. Soal Essay IPS Kelas 7 Bab 2 Interaksi Sosial Dan Lembaga Sosial

1. Jelaskan pengertian interaksi sosial !

Interaksi sosial adalah hubungan sosial yang terjadi antara orang dengan perorangan, antara kelompok dengan kelompok lainnya ataupun antara orang dengan suatu kelompok.

2. Jelaskan syarat-syarat terjadinya interaksi sosial !

Syarat terjadinya interaksi sosial adalah dengan melalui kontak sehingga seseorang akan memberikan tafsiran pada perilaku orang lain atau perasaa yang ingin disampaikan kepada orang lain.

3. Jelaskan dua syarat terjadinya interaksi sosial !

Syarat terjadinya interaksi social diantaranya:

Kontak Sosial

Yaitu hubungan masing-masing pihak yang tidak hanya dilakukan secara langsung tetapi juga dapat dilakukan tanpa hubungan secara fisik seperti menggunakan smartphone maupun sarana komunikasi lainnya.

Komunikasi

Yaitu proses penyampaian pesan atau ide dari seseorang kepada orang lain yang dilakukan secara langsung maupun dengan alat bantu sehingga memungkinkan terjadinya tanggapan dari orang lain.

4. Mengapa interaksi sosial dikatakan sebagai kunci dari semua kehidupan sosial ?

Karena tanpa adanya interaksi sosial yang dinamis dan saling mempengaruhi maka tidak mungkin ada kehidupan bersama. Karena interaksi sosial merupakan syarat terjadinya aktivitas-aktivitas sosial.

5. Jelaskan perbedaan antara proses sosial yang asosiatif dengan proses sosial yang disosiatif !

Asosiatif

adalah hubungan yang dilakukan untuk menyatukan antara individu maupun kelompok di suatu interaksi sosial.

Disosiatif

adalah hubungan yang dilakukan untuk menyebabkan perpecahan diantara indivitu atau kelompok di suatu interaksi sosial.

6. Bagaimanakah pengaruh interaksi sosial terhadap pembentukan lembaga sosial ?

Pengaruh dari interaksi sosial ini adalah terbentuknya kerjasama untuk membentuk suatu kesatuan yang dapat menyadarkan diri terhadap lingkungan sekitar.

7. Jelaskan pengertian lembaga sosial !

Lembaga sosial adalah lembaga yang mengatur rangkaian tata cara dalam memenuhi kebutuhan manusia dalam menjalani kehidupan dengan tujuan mendapatkan keteraturan hidup.

8. Jelaskan perbedaan antara kebiasaan dengan tata kelakuan dilihat dari kekuatan sanksinya!

Kebiasaan adalah suatu hal yang sering dilakukan secara umum. Sedangkan Tata Kelakuan adalah aturan atau hukum yang bersifat tertulis. Dilihat dari kekuatan sanksinya tata kelakuan lebih bersifat mengikat, dan bagi yang melanggar akan dicemooh, diasingkan dan di jauhi oleh masyarakat.

9. Jelaskan jenis-jenis lembaga sosial ?

Jenis-jenis Lembaga social yaitu:

• Lembaga Keluarga yaitu unit sosial yang terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari ayah, ibu dan anaknya.
• Lembaga Agama yaitu sistem keyakinan dan praktek keagamaan dalam masyarakat yang telah dirumuskan dan dibakukan.
• Lembaga Ekonomi yaitu bagian dari lembaga sosial yang mengatur tata hubungan antar manusia dalam pemenuhan kebutuhan hidup sehari-hari.
• Lembaga Pendidikan yaitu lembaga atau tempat berlangsungnya proses pendidikan yang dilakukan dengan tujuan untuk mengubah tingkah laku individu ke arah yang lebih baik.
• Lembaga Politik yaitu lembaga yang mengatur pelaksanaan dan wewenang yang menyangkut kepentingan masyarakat

10. Bagaimanakah fungsi lembaga sosial secara umum ?

Fungsi lembaga social yaitu:

• Pemberi pedoman bagi masyarakat dalam menghadapi berbagai jenis masalah kehidupan
• Mengatur berbagai aktivitas masyarakat, sehingga terwujud kehidupan yang serasi, harmonis, dan terciptanya integrasi dalam masyarakat
• Kontrol sosial untuk pengawasan masyarakat terhadap tingkah laku anggota masyarakatnya.